Ini adalah cerita dewasa perkosaan kakak sendiri. Cerita panas ini berjudul Kuperkosa Kakak Tiriku Yang Sombong. Met baca cerita mesum nakal ini.
sebut saja aku Cendy,, aku tinggal dikota jogja,, aku memiliki seorang kakak tiri yang sangat seksi, tubuhnya padat berisi dengan tinggi 155cm bb 50kg sebut saja Miwati namanya.. pantatnya sungguh bahenol dan dadanya sangat montok dengan bibir yang seksi mirip kim kadarsin. namun hal yang paling tidak aku suka adalah sikap egoisnya yang membuatku dendam ingin memberinya pelajaran agar dia kapok LAPAKQQ.
sampai suatu waktu aku maen ketempat kakak tiriku, dan dia sedang ada tamu sepertinya karena ada mobil avansa didepan rumah. ketika akan mengetuk pintu ternyata kunci tidak dikunci. ternyata kakaku lupa mungkin… namun yang paling mengejutkan samar samar aku denger dr ruang tengah seperti ada suara erangan dan desahan… ahhhh teruss masss nikamat,,kata kak Miwati, ”nehhh dah mentok sayanggg jawab lelaki itu,, setelah teliti ku intip dengan hati yang deg-degan aku jadi menahan tawa ternyata lelaki itu kontolnya pendek dengan diameter rata-rata indo, tak berapa lama si lelaki tumbang di belakang tubuh kak Miwati, dengan mendengus agak kesal kak Miwati bilang, “kok udah sehh lum nyampe neh aku… sambil nyengir silelaki bilang dah ga kuat aku ti, ” dasar Habib payah! jwb kak Miwati.. oh ternyata Habib namanya lelaki itu. lalu aku sembunyi di bawah pojokan sofa di ruang tamu agar mereka tidak tau kehadiranku FIFAQQ.
sambil berpakaian Habib menuju ruang tamu “lo wi pintu dari tadi ga dikunci ya?, …”tau ahhh.. jawab kak Miwati. lalu mereka bicara soal acar dugem mereka semalam. dibalik kursi sofa aku tetap diam sambil mendengarkan sambil pikiranku menjadi bernafsu untuk menaklukkan kak Miwati. sambil mendengarkan celoteh mereka aku malah membayangkan pantat kak Miwati yang bahenol mulus putih menggoyang Habib tadi, aku jadi kian bernafsu, penisku yang panjangnya 17cm dengan diameter 4cm kian tegang keras sekali. lalu ku dengar Habib bilang.. ” wi nehh uang jajan km ya… , ok yank” jawab kak Miwati. dasar perek runtukku, mau aja dientot biar dapat dwit.
lalu ku dengar langkah kaki Habib keluar menutup pintu dengan diakhiri suara mobil menjauh. dan ku dengar suara langkah kak Miwati menuju kamar mandi. ketika ku dengar air kran mengalir aku keluar dari persembunyianku, sambil berjalan pelan pertama kukunci pintu depan. lalu aku sembunyi dibalik pintu kamar kak Miwati. sambil kubuka bajuku dan menyiapkan penisku yang sudah tegak berdiri “rasain loh kak, jadi orang congak bakal ku entot kau.. setelah 15 menit ku dengar kak Miwati keluar kamar mandi menuju kamarnya. sambil memakai lilitan handuk ia membuka pintu kamar. setelah masuk langsung dari belakang tubuhnya ku dekap, mulutnya ju sekap dengan tanganku.. ia benar-benar terkejut,,, “ampun siapa ini, ampun jangan sakiti saya….kata kak Miwati, lalu dengan tetap mendekap dan membekap mulutnya aku berkata..” neh Cendy kak…lum puas kan tadi sekarang ku puasin dwehhh ok…hemmm heheheh.., sambil aku tertawa.. ia begitu kaget ketika tau aku yang mendekapnya,, Cendy!!!!…LEPASIN KAKAK CEPAT!!! dengan nada tinggi. aku jadi makin emosi, ” ehh loe diem aja tau! ato gue mampusin loh disini!… sambil ku dekap erat lehernya… akhirnya nyalinya menjadi ciut, lalu sambil merintihh dia bilang,,, ammpuunnn booobbb,,, ap salah ku bobb,,,kata kak Miwati. “udah diem aja loe…nikmatin aj.. sambil ku remas buah dadanya yang montok. lalu handuknya terjatuh kebawah,, sambil kuremas kucium pula lehernya, membuat kak Miwati merintih,takut dan geli.. ahhhhh boonbb kakak geliii ahhhh….”””lepasin bobbb ampun bobbbb… aku tak perduli ku dorong kak Miwati nungging di ranjang, tanpa ba bi bu aku arahkan penisku ke vaginanya yang coklat muda kemerahan, merasakan ada batang di vaginanya kak Miwati jadi panik, tapai sudah terlambat aku kian menyodok masuk, dari kaca depan ranjang ku lihat mata kak Miwati melotot merasakan besarnya penisku memasuki lubang vaginanya.. ahhhhhh….booobbb nyeeriiii…ahhhh pelannn,,,””””, sambil tersenyum sinis aku jawab,, hwh perek makanya jangan sombong loe ma gue… rasain loh enak kan penis gede gue! ga kaya Habib yang kecil gt.. sambil ku genjot dengan irama cepat tanpa henti, ….ahhhhhh Cendy kakak sampaaaiiiiii…ahhhhh aahkkkkkk…ahhkkkk, sambil tersenyum aku terus memompanya…
ahhh betapa nikmat vagina yang tebak ini, hangat dan mengedut bagai empot ayam kata orang.. terus saja ku genjot hingga ku dengar jeritan ke dua kak Miwati mencapai orgasme,,, lalu dengan sekuat tenaga ku tancapkan hingga mentok kedalam memeknya,,, dan ahhhhh””’ ku lepas semua spermaku kedalam lubang vaginanya yang hangat,,, kak Miwati ku lihat dari kaca kian melotot tau sepermaku masuk begitu banyak kedalam vaginanya. mampus lo, hamil loe batinku dengan puas.. setelah itu kucabut penisku, lalu kak Miwati jatuh keranjang kehabisan tenaga, sambil ku peluk ku selimuti dia, kukecup keningnya.. ”enak ya kak sindirku… ia hanya tersenyum kecut, “”tak ku sangka bob penis mu besar sekali, mpe ngilu memeku jawab dia.. besok lagi ya “”kataku sambil berlalu mengambil minum dikulkas dan duduk di ruang tengah sambil tersenyum puas karena telah menaklukkan kak Miwati yang sombong PARISQQ